Medi-Call, Mudahnya Panggil Dokter dan Perawat Ke Rumah Via Online


Sakit itu nggak enak. Iya kan?. Apapun jenis sakitnya pasti nggak enak, entah yang ringan kayak pusing, batuk, pilek, diare, maag, ataupun yang lebih berat dari itu. Aku pernah punya pengalaman kurang menyenangkan ketika sakit. Kayak gini nih

Pengalaman 1: Vertigo

Alhamdulillah, aku termasuk orang yang jarang sakit serius. Salah satu sakit paling serius yang pernah aku alami adalah vertigo. Bagi yang belum tahu apa itu vertigo, jadi vertigo itu adalah ketika kita sakit kepala dan kepala kita rasanya berputar-putar secara radial. Kayak yang di iklan obat pusing jaman dulu itu lho, yang seolah ada lingkaran-lingkaran kecilnya. Nah, kayak gitu itu kurang lebih.

Atau kalau kamu pernah ke Trans Studio Bandung, di sana ada wahana namanya Vertigo. Kalau naik wahana itu, kita akan berputar mengitari poros utama. Tak hanya itu, tempat duduk kita juga berputar mengitari poros tempat duduk. Kebayang gimana pusingnya?. Begitulah kiranya yang kita rasakan ketika mengalami vertigo, makanya wahana itu diberi nama demikian.

Pertama kali kena vertigo, aku udah kayak orang linglung deh. Nggak berani melek. Ketika membuka mata, seisi rumah yang aku lihat seolah berputar-putar semua. Nggak berani berdiri. Ketika berdiri dan coba jalan jadinya justru sempoyongan. Yang paling sedih adalah, aku jadi nggak bisa makan. Ketika makan, rasanya mual dan malah aku “keluarin” semua. Lemes dumes.

Luckily ketika sakit waktu itu aku lagi di rumah, ada Mama, Papa, dan Dafa yang bisa ngerawat. Waktu awalnya aku bilang pusing, Mama udah persiapan ngasih pengobatan yang biasa. Tapi ngeliat aku yang nggak kunjung membaik, Mama sama Papa jadi bingung juga. Aku diajak buat periksa ke dokter, tapi aku nggak mau karena bener-bener nggak kuat pergi. Akhirnya, tau nggak apa yang kita lakuin?

Mama yang berangkat pergi ke dokter!.

Rada konyol sih emang. Sebelum berangkat Mama tanya-tanya ke aku dulu apa yang aku rasain. Terus aku jabarin deh, pusing, muter-muter kepalanya, lemes, mual, dll. Terus pas di dokter, Mama akting sakit gitu, bilang ke dokter keluhannya kayak yang aku rasain biar bisa didiagnosis dan dapet obat. Kekeke. Tolong jangan ditiru, adegan berbahaya bagi kesehatan kamu.

Pengalaman 2: Mas Azaz Sakit

Kalau yang ini baru kejadian kemarin. Januari lalu, aku sama mas Azaz kan pergi ke Malang. Pulang dari Malang, eh mas Azaz sakit. Padahal waktu itu aku harus berangkat ke sekolah karena minggu sebelumnya udah nggak masuk. Aku ngajar dari pagi jam 7 sampai sore, jam 4 baru pulang. Selama beberapa jam di sekolah itu rasanya khawatir sama mas Azaz. Mau pulang, tapi nggak bisa dan kata mas Azaz nggak usah pulang aja, masih bisa sendiri katanya. Tapi kan tetep aja ya rasanya was-was.

Aku pulang, udah sore. Kita mau ke Dokter, aku bingung harus gimana karena mas Azaznya lemes. Aku kalo disuruh buat gotong doi, ya nggak kuat. Bingung juga sih bisa periksanya ke mana. Akhirnya ya udah aku rawat sendiri di rumah sama ngasih madu.

Medi-Call, Aplikasi HomeCare Zaman Now

Like I said above, aku tuh jarang sakit, makanya ketika aku sakit atau ada keluarga yang sakit, sering bingung sendiri kudu gimana. Untung kemarin aku dapat info ada aplikasi kesehatan baru, namanya Medi-Call. Medi-Call tuh semacam anugerah dari semesta buat kita-kita di zaman now yang apa-apa serba online gini. Nggak Cuma ojek, taksi, anter makan, layanan pijet, cleaning service, dll yang bisa kita jangkau ke rumah kita via online. Dokter, perawat, dan layanan kesehatan (homecare) juga sekarang bisa kita panggil ke rumah via online. Kita panggilnya ya cukup melalui Medi-Call ini.



Medi-Call (https://medi-call.id/) adalah sebuah aplikasi online untuk menghubungkan pasien dengan penyedia layanan kesehatan terdekat dan cepat. Saat ini aplikasi Medi-Call tersedia untuk paltaform Android dan iOS. Aplikasi Medi-Call berbasis lokasi, saat ini sudah beroperasi di Jabodetabek, Bali, Surabaya, Yogyakarta, dan akan dibuka juga di Bandung, Semarang, Malang, Makassar, Manado, dan kota-kota lain di Indonesia.

Salah satu layanannya kayak yang udah aku sebukan di atas, kita bisa memanggil dokter untuk datang langsung ke rumah kita dan melakukan pengobatan. Enak ya. Tapi itu hanya salah satu layanan dari Medi-Call. Ada pula layanan-layanan lain, seperti:

Layanan Medi-Call




Emergency Call

Panggilan darurat yang menghubungkan user langsung degan ambulans klinik atau rumah sakit terdekat.

Doctor 
Panggilan dokter ke lokasi pasien

Nurse
Panggilan perawat untuk tujuan homecare/perawatan ke lokasi pasien

Midwifery
Panggilan bidan untuk tujuan babycare/perawatan ibu dan bayi ke lokasi pasien

Physiotherapy
Panggilan fisioterapi ke lokasi pasien

IV Therapy
Layanan IV dilakukan oleh dokter yang dapat direquest melalui aplikasi Medi-Call

Lab
Panggilan lab untuk pemeriksaan penunjang ke lokasi pasien

Pharmacy
Layanan antar obat ke lokasi pasien

Equipment Rent
Layanan sewa alat kesehatan yang diantarkan ke lokasi pasien

Vitamin
Layanan injeksi vitamin yang dilakukan di rumah oleh dokter

Vaccine
Layanan vaksin yag dilakukan oleh dokter

Ada pula layanan kesehatan lain yang akan dikembangkan, seperti: spesialis, homecare, dan lainnya.

Tipe Penyakit yang Ditangani Medi-Call

Buat kamu-kamu yang lagi sakit, tenang aja, Medi-Call bisa menghandle beragam penyakit kok. Misalnya infeksi, alergi, gangguan kulit, keluhan mulut, trauma, injection (bius), cardiovascular, onkologi, hematology, tanya spesialis, dll. Medi-Call juga bisa untuk beragam kalangan usia, mulai dari usia 0 tahun hingga usia dewasa.

Cara Menggunakan Medi-Call

Saat ada anggota keluarga, atau kita sendiri yang sakit, kita bisa memesan layanan yang tersedia sesuai kebutuhan kita. Misalnya, kita ingin diperiksa oleh Dokter, ya pesan saja layanan Doctor. Jika kita perlu sewa alat kesehatan kayak kursi roda, dll, ya pesan saja layanan Equipment.

Setelah memesan, Medi-Cal akan menampilkan layanan terdekat dengan lokasi kita beserta estimasi harga sesuai dengan layanan kesehatan yang dipilih

Dokter/provider kesehatan akan sampai dan segera melakukan penanganan terkait keluhan yang dialami user/pasien.

Setelah layanan selesai, user/pasien dapat melakukan pembayaran

Selain itu, user juga bisa memberikan rating kepada dokter/provider yang menangani.


Tarif Layanan Medi-Call

Tarif layanan panggil dokter ke rumah dan jasa perawat homecare bersifat transparan dan bersahabat. Tarif dibagi menjadi beberapa komponen, di antaranya:

Basic Fee (tarif dasar maksimum partner)
Untuk kunjungan dokter, tarifnya Rp 200.000/kunjungan. Sedangkan untuk kunjungan perawat, tarifnya Rp 120.000/kunjungan. Basic Fee terdapat perbedaan harga di beberapa daerah. Untuk di Jogja, basic Fee nya Rp 100.000/kunjungan dokter.

Distance Fee (biaya jarak dari lokasi partner ke lokasi pasien)
Bila kurang dari 5 km, distance fee nya Rp 0 alias tidak ada tambahan biaya.
Bila jarak melebihi 5 km, distance fee nya sebesar Rp 10.000/km.

Procedur Fee (Biaya tindakan)
Biaya tindakan ini bervariasi, tergantung tindakan yang dilakukan, serta khusus dokter adalah biaya medication/obat yang diberikan (nantinya dikirim melalui apotek K24 terdekat dari lokasi pasien)

Simpel kan?. Yang udah sering pakai layanan online, semacam Go-Jek, Go-Massage, Go-Clean, pasti udah terbiasa.


Kita bisa download aplikasi Medi-Call ini di Google Play Store (untuk pengguna Android) atau di App Store (untuk pengguna iPhone). Kemarin aku udah download dan sekalian nyoba pakai layanan Doctor Visit. Tapi ternyata di dekat rumah aku belum ada dokter partner yang available.  Medi-Call emang baru aja beroperasi di Jogja sih, mungkin karena itu jadi belum banyak dokter maupun homecare yang bergabung.

Syarat Bergabung Sebagai Partner Medi-Call

Medi-Call terbuka sekali untuk dokter/homecare yang ingin bergabung menjadi partner, tentunya dengan sistem yang ketat untuk menjaga kredibilitas layanan. Pendaftaran online bagi calon partner bisa via https://medi-call.id/daftarpartner .

Seluruh partner yang tergabung diperiksa secara elektronik dengan mengacu pada situs resmi sesuai jenis dan ketersediaan data partner. Untuk dokter, verifikasi dilakukan di website IDI (Ikatan Dokter Indonesia), dan Konsil Kedokteran Indonesia. Sedangkan untuk perawat verifikasi dilakukan di website PPNI (Persatuan Perawat Nasional Indonesia).

Persyaratan untuk bergabung sebagai partner Medi-Call sebagai berikut:



Yang dokter, atau keluarganya dokter, atau pacarnya dokter, perawat, dan homecare lain, ajakin gabung dong. Jadi kalau aku sakit, gampang berobatnya. Tinggal call aja via Medi-Call ;)

Post a Comment

2 Comments