Musuh Bersama

Kata suami, punya musuh bersama itu justru bikin tim jadi semakin bersatu dan kompak.

Haha. Kok benar ya.

Akhir-akhir ini, aku merasa punya chemistry dengan banyak orang karena satu perkara yang sama.

Orang kan biasanya cenderung punya pendapat sendiri ya. Jika ada banyak orang, maka akan ada perbedaan-perbedaan pendapat maupun pemikiran yang muncul. Lihat deh acara wawancara di TV, orang kekeuh menyampaikan pendapatnya yang berbeda dengan narasumber lain.

Atau saat rapat, membahas sesuatu, biasanya akan ada berbagai saran, masukan yang berbeda-beda.

Atau lihat aja Twitter. Setiap detik ketubiran datang silih berganti karena perang opini.

Ya tapi gapapa. Wajar.

Nah anehnya, orang-orang yang aku temui saat ini punya pemikiran yang sama tentang satu dua tiga (lah banyak) perkara yang sedang sama-sama kita alami. Tua, muda, laki-laki, perempuan, yang kalem, yang sangar, yang santai, yang spaneng, semua memikirkan satu opini yang sama.

Kok bisa ya....

Inikah yang namanya persatuan dan kesatuan?